Amerika: (membunyikan permen karetnya) "Anda, rakyat Australia semua makan roti?"
Australia: (mengerutkan dahi, jengkel dengan gangguan ketika sedang sarapan) "Tentu saja."
Amerika: (meniup permen karetnya) "Kalau di Amerika sih tidak, kami hanya makan bagian dalamnya saja. sedangkan bagian luarnya kami kumpulkan ke dalam wadah, didaur ulang, kami buat menjadi roti croissant, dan menjualnya ke Australia."
Orang Amerika menyeringai dan Orang Australia mendengarkan sambil diam.
Amerika: (melanjutkan) "Anda makan roti pakai selai?"
Australia: (mendesah) "Tentu saja."
Amerika: (Sambil membunyikan permen karetnya) "Kami sih enggak. Di negeri kami, untuk sarapan makan buah segar, kemudian kami kumpulkan semua kulit, biji dan dimasukkan ke dalam wadah, kami daur ulang dan dirubah menjadi selai, kemudian kami jual ke Australia."
Australia: "Apakah di negari anda melakukan Seks?"
Amerika: (tersenyum) "Kenapa? tentu saja iya."
Australia: (mendekatkan dirinya) "Terus setelah selesai, kondom bekasnya dikemanakan?"
Amerika: "Tentu saja kami buang."
Australia: (balik tersenyum) "Kami tidak, Di Australia kondom bekas kami masukkan ke dalam wadah, didaur ulang dan dilebur menjadi permen karet, kemudian kami jual ke Amerika. Pernah kepikiran nggak kenapa dinamakan permen karet Wrigley's?"
ARTIKEL TERKAIT:
Title: Dialog Australia-Amerika
Posted by:
Published :2008-03-19T00:46:00-07:00
Dialog Australia-Amerika
Posted by:
Published :2008-03-19T00:46:00-07:00
Dialog Australia-Amerika
0 komentar:
Posting Komentar
Komen yang menyertakan anchor link atau promosi, iklan dan sejenisnya akan admin hapus. Komennya harus lucu ya.....